pada tanggal
gala premiere
movies
screening
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Tak dapat dipungkiri lagi bahwa kenyataannya, banyak orang tua khawatir untuk memberikan imunisasi bagi anaknya di tengah pagebluk Covid-19. Padahal imunisasi dasar lengkap penting bagi bayi dan anak sampai umur 18 bulan. Tidak lain dan bukan untuk melindungi dari berbagai penyakit berbahaya lain yang telah berjalan selama ini.
Nah, untuk itulah mengingat betapa pentingnya imunisasi, pada Rabu (6/5) Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI menggelar acara Temu Netizen Kesehatan bertemakan “Ayo Imunisasi, Bersatu Sehatkan Negeri” yang berlangsung secara daring dan luring bertempat di Hotel Manhattan, bilangan Kuningan Jakarta Selatan.
Dalam rangkaian acara peringatan Pekan
Imunisasi Dunia (PID) tahun 2021 ini, turut mengundang salah satu narasumber
yang hadir secara luring yaitu Prof. Dr. dr. Hindra Irawan Satari Sp.A(K).,
MTropPaed yang merupakan Ketua Komnas Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Sementara
itu melalui sambungan aplikasi zoom turut pula mengundang narasumber secara
daring yaitu Prof. Cissy Kartasasmita selaku Ketua Satgas Imunisasi IDAI, serta
Olivi Silalahi/ NPO Routine
Immunization dari WHO Indonesia.
Kalau sakit
alami dahulu, berat, menderita. Dengan vaksin, biaya pun jadi lebih ringan
dibandingkan jika anak sakit. Kak Oliv pun tidak segan untuk kembali menekankan
vaksinasi adalah upaya efektif yang berarti bermanfaat dalam mencegah kematian,
kecacatan, imunitas lebih baik dibandingkan infeksi alami. Vaksin juga
dapat mengontrol wabah dan mencegah krisistensi antibiotik.
Bayangkan apabila
banyak bayi dan balita yang tidak mendapatkan imunisasi dasar lengkap kelak
dapat terjadi wabah berbagai penyakit yang akan mengakibatkan banyak anak sakit
berat, cacat, atau meninggal. Saat ini, sudah banyak fasilitas kesehatan yang
telah menyesuaikan praktik mereka dan menerapkan solusi baru untuk
meminimalisir risiko penularan Covid-19 guna membantu melindungi orang-orang
yang mengunjungi klinik atau rumah sakit untuk melakukan vaksinasi. Seperti
adanya pendaftaran awal atau pre-booking
registration dan area yang terpisah antara untuk pasien sakit dan
vaksinasi.
Komentar
Posting Komentar